📚 Musnad Ahmad

Kompilasi hadis oleh Imam Ahmad bin Hanbal.

Musnad Ahmad | No: 341
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَرْجِسَ قَالَ
رَأَيْتُ الْأُصَيْلِعَ يَعْنِي عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يُقَبِّلُ الْحَجَرَ وَيَقُولُ أَمَا إِنِّي أَعْلَمُ أَنَّكَ حَجَرٌ وَلَكِنْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُكَ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Abdullah Bin Sirjis] dia berkata; aku melihat Al Ushaili' maksudnya [Umar Bin Al Khaththab] mencium Hajar (Aswad) seraya berkata; "Sesungguhnya aku mengetahui kamu hanyalah sebuah batu, akan tetapi aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menciummu."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 342
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا جَمْرَةَ الضُّبَعِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ جُوَيْرِيَةَ بْنِ قُدَامَةَ قَالَ
حَجَجْتُ فَأَتَيْتُ الْمَدِينَةَ الْعَامَ الَّذِي أُصِيبَ فِيهِ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ فَخَطَبَ فَقَالَ إِنِّي رَأَيْتُ كَأَنَّ دِيكًا أَحْمَرَ نَقَرَنِي نَقْرَةً أَوْ نَقْرَتَيْنِ شُعْبَةُ الشَّاكُّ فَكَانَ مِنْ أَمْرِهِ أَنَّهُ طُعِنَ فَأُذِنَ لِلنَّاسِ عَلَيْهِ فَكَانَ أَوَّلَ مَنْ دَخَلَ عَلَيْهِ أَصْحَابُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ أَهْلُ الْمَدِينَةِ ثُمَّ أَهْلُ الشَّامِ ثُمَّ أُذِنَ لِأَهْلِ الْعِرَاقِ فَدَخَلْتُ فِيمَنْ دَخَلَ قَالَ فَكَانَ كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهِ قَوْمٌ أَثْنَوْا عَلَيْهِ وَبَكَوْا قَالَ فَلَمَّا دَخَلْنَا عَلَيْهِ قَالَ وَقَدْ عَصَبَ بَطْنَهُ بِعِمَامَةٍ سَوْدَاءَ وَالدَّمُ يَسِيلُ قَالَ فَقُلْنَا أَوْصِنَا قَالَ وَمَا سَأَلَهُ الْوَصِيَّةَ أَحَدٌ غَيْرُنَا فَقَالَ عَلَيْكُمْ بِكِتَابِ اللَّهِ فَإِنَّكُمْ لَنْ تَضِلُّوا مَا اتَّبَعْتُمُوهُ فَقُلْنَا أَوْصِنَا فَقَالَ أُوصِيكُمْ بِالْمُهَاجِرِينَ فَإِنَّ النَّاسَ سَيَكْثُرُونَ وَيَقِلُّونَ وَأُوصِيكُمْ بِالْأَنْصَارِ فَإِنَّهُمْ شَعْبُ الْإِسْلَامِ الَّذِي لَجِئَ إِلَيْهِ وَأُوصِيكُمْ بِالْأَعْرَابِ فَإِنَّهُمْ أَصْلُكُمْ وَمَادَّتُكُمْ وَأُوصِيكُمْ بِأَهْلِ ذِمَّتِكُمْ فَإِنَّهُمْ عَهْدُ نَبِيِّكُمْ وَرِزْقُ عِيَالِكُمْ قُومُوا عَنِّي قَالَ فَمَا زَادَنَا عَلَى هَؤُلَاءِ الْكَلِمَاتِ قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ شُعْبَةُ ثُمَّ سَأَلْتُهُ بَعْدَ ذَلِكَ فَقَالَ فِي الْأَعْرَابِ وَأُوصِيكُمْ بِالْأَعْرَابِ فَإِنَّهُمْ إِخْوَانُكُمْ وَعَدُوُّ عَدُوِّكُمْ
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ أَنْبَأَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ أَبَا جَمْرَةَ الضُّبَعِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ جُوَيْرِيَةَ بْنِ قُدَامَةَ قَالَ حَجَجْتُ فَأَتَيْتُ الْمَدِينَةَ الْعَامَ الَّذِي أُصِيبَ فِيهِ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ فَخَطَبَ فَقَالَ إِنِّي رَأَيْتُ كَأَنَّ دِيكًا أَحْمَرَ نَقَرَنِي نَقْرَةً أَوْ نَقْرَتَيْنِ شُعْبَةُ الشَّاكُّ قَالَ فَمَا لَبِثَ إِلَّا جُمُعَةً حَتَّى طُعِنَ فَذَكَرَ مِثْلَهُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ وَأُوصِيكُمْ بِأَهْلِ ذِمَّتِكُمْ فَإِنَّهُمْ ذِمَّةُ نَبِيِّكُمْ قَالَ شُعْبَةُ ثُمَّ سَأَلْتُهُ بَعْدَ ذَلِكَ فَقَالَ فِي الْأَعْرَابِ وَأُوصِيكُمْ بِالْأَعْرَابِ فَإِنَّهُمْ إِخْوَانُكُمْ وَعَدُوُّ عَدُوِّكُمْ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dia berkata; aku mendengar [Abu Hamzah Adl Dluba'i] bercerita dari [Juwairiyah Bin Qudamah] dia berkata; "Aku melaksanakan ibadah haji, kemudian pada tahun [Umar] mendapat musibah aku datang ke Madinah, " Juwairiyah berkata; "Umar berkhutbah dan berkata; "Sesungguhnya aku bermimpi seakan akan ayam jantan merah mematukku dengan satu atau dua patukan" -Syu'bah seakan ragu- dan ternyata perkaranya adalah dia ditikam, kemudian dia mengizinkan kepada orang-orang untuk menemuinya, dan orang yang pertama kali menemuinya adalah para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian penduduk Madinah, penduduk Syam, dan memberikan izin juga kepada penduduk Irak untuk menemuinya, dan aku menemuinya bersama orang-orang yang menemuinya, " dia melanjutkan ceritanya; "Setiap orang yang datang menemuinya, mereka memujinya dan menangis." Dia berkata; ketika kami menemuinya, dia membalut perutnya dengan surban hitam akan tetapi darahnya tetap mengalir." juwairiyah berkata; kemudian kami berkata; "Berilah kami wasiat!" dan tidak ada seorangpun yang meminta wasiat kepadanya selain kami, lalu dia berkata; "Berpegang teguhlah kepada kitab Allah (Al Qur'an), sebab kalian tidak akan tersesat selama kalian mengikutinya." Lalu kami berkata; "Berilah kami wasiat!" Dia berkata; "Aku wasiatkan kepada kalian kaum Muhajirin, karena manusia akan semakin banyak dan mereka akan menjadi sedikit, dan aku wasiatkan kepada kalian kaum Anshar, karena mereka adalah masyarakat Islam tempat kembalinya Islam, dan aku wasiatkan kepada kalian bangsa Arab, karena mereka adalah asal usul dan bagian dari kalian, kemudian aku wasiatkan kepada kalian Ahlu Dzimmah, karena mereka memiliki perjanjian dengan Nabi Kalian dan menjadi sumber rizqi keluarga kalian, bangkitlah kalian dariku!" Juwairiyah berkata; "Dan dia tidak menambahkan kepada kami selain kalimat wasiat tersebut." Muhammad Bin Ja'far berkata; Syu'bah berkata; "Kemudian aku menanyakannya setelah itu, maka dia berkata tentang orang-orang Arab; "Aku juga mewasiatkan bangsa Arab kepada kalian, karena mereka adalah saudara saudara kalian dan musuh mereka adalah musuh kalian juga." Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] Telah memberitakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Abu Hamzah Adl Dluba'i] bercerita dari [Juwairiyah Bin Qudamah] dia berkata; "Aku melaksanakan ibadah haji, kemudian pada tahun Umar mendapat musibah aku datang ke Madinah, " dia melanjutkan; Umar berkhutbah dan berkata; "Sesungguhnya aku bermimpi seakan akan ayam jantan merah mematukku dengan satu atau dua patukan" -Syu'bah seakan-akan ragu-, dan tidaklah selang beberapa waktu kecuali jum'at dia ditusuk. Kemudian dia menyebutkan hadis seperti diatas, kecuali bahwasanya [Umar] berkata; "Aku wasiatkan kepada kalian ahlu dzimmah kalian, sesungguhnya mereka mendapat jaminan dari Nabi kalian." Syu'bah berkata; kemudian aku tanyakan kepadanya setelah itu, maka dia menjawab tentang orang-orang arab; "Dan aku wasiyatkan kepada kalian orang-orang arab, mereka adalah saudara kalian dan musuhnya adalah musuh kalian."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 343
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ وَعَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الْعَالِيَةِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ
شَهِدَ عِنْدِي رِجَالٌ مَرْضِيُّونَ فِيهِمْ عُمَرُ وَأَرْضَاهُمْ عِنْدِي عُمَرُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ صَلَاةٍ بَعْدَ صَلَاةِ الصُّبْحِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ وَبَعْدَ الْعَصْرِ حَتَّى تَغْرُبَ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Abul 'Aliyah] dari [Ibnu Abbas], bahwa dia berkata; "Telah bersaksi di sisiku para lelaki yang diridlai, di antara mereka adalah [Umar], dan menurutku yang paling diridlai di antara mereka adalah Umar, (mereka bersaksi) bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah melarang dari melaksanakan shalat setelah shalat Shubuh sampai matahari terbit dan setelah shalat Ashar sampai matahari terbenam."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 344
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الشَّعْبِيِّ عَنْ سُوَيْدِ بْنِ غَفَلَةَ
أَنَّ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ خَطَبَ النَّاسَ بِالْجَابِيَةِ فَقَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ لُبْسِ الْحَرِيرِ إِلَّا مَوْضِعَ أُصْبُعَيْنِ أَوْ ثَلَاثَةٍ أَوْ أَرْبَعَةٍ وَأَشَارَ بِكَفِّهِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Asy Sya'bi] dari [Suwaid Bin Ghafalah] bahwa [Umar] menyampaikan khutbah kepada orang-orang di Jabiyah lalu dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah melarang dari memakai kain sutera kecuali hanya sebesar ukuran dua jari atau tiga jari atau empat jari, dan dia menunjukkan ke arah telapak tangannya."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 345
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْمَيِّتُ يُعَذَّبُ فِي قَبْرِهِ بِمَا نِيحَ عَلَيْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Sa'id Bin Al Musayyib] dari [Ibnu Umar] dari [Umar] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; "Seorang mayit akan disiksa di dalam kuburnya karena niyahah (ratapan) kepadanya."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 346
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا كَهْمَسٌ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ وَيَزِيدُ بْنُ هَارُونَ حَدَّثَنَا كَهْمَسٌ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ يَحْيَى بْنِ يَعْمَرَ سَمِعَ ابْنَ عُمَرَ قَالَ حَدَّثَنِي عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
بَيْنَمَا نَحْنُ ذَاتَ يَوْمٍ عِنْدَ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ طَلَعَ عَلَيْنَا رَجُلٌ شَدِيدُ بَيَاضِ الثِّيَابِ شَدِيدُ سَوَادِ الشَّعَرِ لَا يُرَى قَالَ يَزِيدُ لَا نَرَى عَلَيْهِ أَثَرَ السَّفَرِ وَلَا يَعْرِفُهُ مِنَّا أَحَدٌ حَتَّى جَلَسَ إِلَى نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَسْنَدَ رُكْبَتَيْهِ إِلَى رُكْبَتَيْهِ وَوَضَعَ كَفَّيْهِ عَلَى فَخِذَيْهِ ثُمَّ قَالَ يَا مُحَمَّدُ أَخْبِرْنِي عَنْ الْإِسْلَامِ مَا الْإِسْلَامُ فَقَالَ الْإِسْلَامُ أَنْ تَشْهَدَ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ وَتُؤْتِيَ الزَّكَاةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ وَتَحُجَّ الْبَيْتَ إِنْ اسْتَطَعْتَ إِلَيْهِ سَبِيلًا قَالَ صَدَقْتَ قَالَ فَعَجِبْنَا لَهُ يَسْأَلُهُ وَيُصَدِّقُهُ قَالَ ثُمَّ قَالَ أَخْبِرْنِي عَنْ الْإِيمَانِ قَالَ الْإِيمَانُ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَالْقَدَرِ كُلِّهِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ قَالَ صَدَقْتَ قَالَ فَأَخْبِرْنِي عَنْ الْإِحْسَانِ مَا الْإِحْسَانُ قَالَ يَزِيدُ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ قَالَ فَأَخْبِرْنِي عَنْ السَّاعَةِ قَالَ مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ بِهَا مِنْ السَّائِلِ قَالَ فَأَخْبِرْنِي عَنْ أَمَارَاتِهَا قَالَ أَنْ تَلِدَ الْأَمَةُ رَبَّتَهَا وَأَنْ تَرَى الْحُفَاةَ الْعُرَاةَ رِعَاءَ الشَّاءِ يَتَطَاوَلُونَ فِي الْبِنَاءِ قَالَ ثُمَّ انْطَلَقَ قَالَ فَلَبِثَ مَلِيًّا قَالَ يَزِيدُ ثَلَاثًا فَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا عُمَرُ أَتَدْرِي مَنْ السَّائِلُ قَالَ قُلْتُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ فَإِنَّهُ جِبْرِيلُ أَتَاكُمْ يُعَلِّمُكُمْ دِينَكُمْ
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ حَدَّثَنَا كَهْمَسٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ يَحْيَى بْنِ يَعْمَرَ سَمِعَ ابْنَ عُمَرَ قَالَ حَدَّثَنَا عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ وَلَا يُرَى عَلَيْهِ أَثَرُ السَّفَرِ وَقَالَ قَالَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَلَبِثْتُ ثَلَاثًا فَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا عُمَرُ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Kahmas] dari [Ibnu Buraidah]. Dan telah menceritakan kepada kami [Yazid Bin Harun] Telah menceritakan kepada kami [Kahmas] dari [Ibnu Buraidah] dari [Yahya Bin Ya'mar] yang telah mendengar [Ibnu Umar] berkata; Telah menceritakan kepadaku [Umar Bin Khaththab], dia berkata; "Suatu hari ketika kami sedang berada di samping Nabiyullah shallallahu 'alaihi wasallam, tiba tiba muncul seorang lelaki di hadapan kami, pakaiannya sangat putih dan rambutnya sangat hitam, " - [Yazid] berkata; - "kami tidak melihatnya ada tanda tanda pernah bepergian dan tidak ada seorangpun dari kami yang mengenalnya. Kemudian dia duduk dihadapan Nabiyullah shallallahu 'alaihi wasallam dan menempelkan kedua lututnya kepada lutut beliau, dan meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua paha beliau, kemudian dia berkata; "Wahai Muhammad, beritahukanlah kepadaku apakah Islam itu!" Beliau menjawab: "Islam adalah kamu bersaksi bahwa tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, kemudian menegakkan shalat, membayar zakat, puasa di Bulan Ramadlan dan melaksanakan ibadah Haji jika kamu mampu." Dia (lelaki) berkata; "Benar kamu". Dia (Umar) berkata; "Maka kami merasa heran dengannya, dia bertanya tapi kemudian membenarkannya". Umar berkata; kemudian dia berkata; "Beritahukanlah kepadaku apakah Iman itu?" Beliau menjawab: "Iman adalah kamu beriman kepada Allah, para Malaikat-Nya, Kitab Kitab-Nya, para Rasul-Nya, Hari akhir dan kepada Taqdir yang baik dan yang buruk." Dia berkata; "Benar kamu", dia berkata; "Lalu beritahukanlah kepadaku apakah Ihsan itu?" Yazid berkata; beliau menjawab: "Kamu beribadah kepada Allah seakan akan melihat-Nya dan jika tidak bisa melihat-Nya, maka sesungguhnya Dia melihatmu". Dia berkata; "Lalu beritahukanlah kepadaku tentang kiamat!" Beliau menjawab: "Orang yang ditanya tidak lebih tahu dari penanya", dia berkata; "Kalau begitu beritahukanlah kepadaku tentang tanda tandanya!" Beliau menjawab: "Apabila budak budak perempuan melahirkan tuannya, apabila kamu melihat orang-orang yang telanjang kakinya (tidak bersandal atau sepatu) dan tidak berpakaian dan para penggembala kambing saling berlomba lomba meninggikan gedung (bermegah megahan) ". Umar berkata; "Kemudian lelaki tersebut pergi." Umar berkata; "Tidak berselang lama." Yazid berkata; "Tiga hari "kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya kepadaku: "Wahai Umar, tahukah kamu siapakah penanya tersebut?" Umar menjawab; aku berkata; "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu." Beliau berkata: "Itu adalah Jibril, dia datang kepada kalian untuk mengajarkan kepada kalian tentang Dien (agama) kalian."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 347
حَدَّثَنَا بَهْزٌ قَالَ وَحَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ قَالَ قُلْتُ لِجَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
إِنَّ ابْنَ الزُّبَيْرِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَنْهَى عَنْ الْمُتْعَةِ وَإِنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ يَأْمُرُ بِهَا قَالَ فَقَالَ لِي عَلَى يَدِي جَرَى الْحَدِيثُ تَمَتَّعْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عَفَّانُ وَمَعَ أَبِي بَكْرٍ فَلَمَّا وَلِيَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ خَطَبَ النَّاسَ فَقَالَ إِنَّ الْقُرْآنَ هُوَ الْقُرْآنُ وَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هُوَ الرَّسُولُ وَإِنَّهُمَا كَانَتَا مُتْعَتَانِ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِحْدَاهُمَا مُتْعَةُ الْحَجِّ وَالْأُخْرَى مُتْعَةُ النِّسَاءِ
Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dia berkata; dan Telah menceritakan kepada kami ['Affan] keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Abu Nadlrah] dia berkata; aku berkata kepada [Jabir Bin Abdullah]; bahwa Ibnu Az Zubair melarang menikah muth'ah sedangkan Ibnu Abbas memerintahkannya, dia (Abu Nadlrah) berkata; kemudian Jabir Bin Abdullah berkata kepadaku sesuai dengan alur pembicaraanku; "Kami pernah melakukan nikah Mut'ah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam." 'Affan berkata; "Dan bersama Abu Bakar." Kemudian ketika [Umar] diangkat menjadi Khalifah, dia berkhutbah di hadapan orang-orang seraya berkata; "Sesungguhnya Al Qur'an adalah Al Qur'an, dan sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah Rasul, dan sesungguhnya kedua Mut'ah telah terjadi pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, yang satu adalah Mut'ah Haji (haji Tamattu') yang kedua adalah Mut'ah wanita (nikah Mut'ah)."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 348
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ أَنْبَأَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ هُبَيْرَةَ عَنْ أَبِي تَمِيمٍ أَنَّهُ سَمِعَ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ
سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَوْ أَنَّكُمْ تَوَكَّلْتُمْ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abdullah Bin Hubairah] dari [Abu Tamim] bahwa dia mendengar [Umar Bin Al Khaththab] berkata; aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya kalian bertawakkal kepada Allah dengan sebaik baiknya, niscaya kalian akan diberi rizqi, sebagaimana seekor burung diberi rizqi, dia terbang di pagi hari dalam keadaan kosong dan kembali dalam keadaan kenyang."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 349
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا لَيْثٌ حَدَّثَنِي بُكَيْرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ ابْنِ السَّاعِدِيِّ الْمَالِكِيِّ أَنَّهُ قَالَ
اسْتَعْمَلَنِي عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَلَى الصَّدَقَةِ فَلَمَّا فَرَغْتُ مِنْهَا وَأَدَّيْتُهَا إِلَيْهِ أَمَرَ لِي بِعِمَالَةٍ فَقُلْتُ لَهُ إِنَّمَا عَمِلْتُ لِلَّهِ وَأَجْرِي عَلَى اللَّهِ قَالَ خُذْ مَا أُعْطِيتَ فَإِنِّي قَدْ عَمِلْتُ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَمَّلَنِي فَقُلْتُ مِثْلَ قَوْلِكَ فَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أُعْطِيتَ شَيْئًا مِنْ غَيْرِ أَنْ تَسْأَلَ فَكُلْ وَتَصَدَّقْ
Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] Telah menceritakan kepada kami [Laits] Telah menceritakan kepadaku [Bukair Bin Abdullah] dari [Busr Bin Sa'id] dari [Ibnu As Sa'idi] Al Maliki bahwa dia berkata; [Umar Bin Al Khaththab] menugaskanku sebagai pemungut zakat, setelah aku selesai melaksanakannya aku serahkan (Zakat) kepadanya, lalu Umar memerintahkanku untuk mengambil uang (upah), maka aku berkata kepadanya; "Aku bekerja hanya untuk Allah dan balasanku hanya dari Allah." Umar menjawab; "Ambillah apa yang diberikan kepadamu, karena aku pernah mengalaminya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau menugaskanku (untuk memungut zakat) lalu aku mengatakan seperti perkataanmu, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadaku: "Apabila kamu diberi sesuatu tanpa kamu memintanya, maka makanlah dan bersedekahlah."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 350
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا لَيْثٌ حَدَّثَنِي بُكَيْرٌ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ سَعِيدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ
هَشَشْتُ يَوْمًا فَقَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ صَنَعْتُ الْيَوْمَ أَمْرًا عَظِيمًا قَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَأَيْتَ لَوْ تَمَضْمَضْتَ بِمَاءٍ وَأَنْتَ صَائِمٌ فَقُلْتُ لَا بَأْسَ بِذَلِكَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَفِيمَ
Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] Telah menceritakan kepada kami [Laits] Telah menceritakan kepadaku [Bukair] dari [Abdul Malik Bin Sa'id Al Anshari] dari [Jabir Bin Abdullah] dari [Umar Bin Al Khaththab] bahwa dia berkata; "Pada suatu hari hasyratku (syahwatku) bergejolak, kemudian mencium (istri) padahal aku sedang berpuasa, maka aku datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan mengatakan; "Hari ini aku melakukan suatu perbuatan (kesalahan) yang besar, aku mencium (istri) padahal sedang berpuasa." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Apa pendapatmu apabila kamu berkumur-kumur dengan air padahal kamu sedang berpuasa?" Aku menjawab; "Hal itu tidak mengapa (tidak membatalkan puasa)." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Lalu dimana masalahnya?"

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 351
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْحَاقَ أَنْبَأَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ هُبَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا تَمِيمٍ الْجَيْشَانِيَّ يَقُولُ سَمِعْتُ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَوْ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ أَلَا تَرَوْنَ أَنَّهَا تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Bin Hubairah] dia berkata; aku mendengar [Abu Tamim Al Jaisyani] berkata; aku mendengar [Umar Bin Al Khaththab] berkata; aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya kalian bertawakkal kepada Allah dengan sebaik baiknya, niscaya kalian akan diberi rizqi, sebagaimana seekor burung diberi rizqi, tidakkah kalian melihat bahwa dia terbang di pagi hari dalam keadaan kosong dan kembali dalam keadaan kenyang."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 352
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنِ ابْنِ يَعْمَرَ قَالَ
قُلْتُ لِابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ إِنَّا نُسَافِرُ فِي الْآفَاقِ فَنَلْقَى قَوْمًا يَقُولُونَ لَا قَدَرَ فَقَالَ ابْنُ عُمَرَ إِذَا لَقِيتُمُوهُمْ فَأَخْبِرُوهُمْ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ مِنْهُمْ بَرِيءٌ وَأَنَّهُمْ مِنْهُ بُرَآءُ ثَلَاثًا ثُمَّ أَنْشَأَ يُحَدِّثُ بَيْنَمَا نَحْنُ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَ رَجُلٌ فَذَكَرَ مِنْ هَيْئَتِهِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ادْنُهْ فَدَنَا فَقَالَ ادْنُهْ فَدَنَا فَقَالَ ادْنُهْ فَدَنَا حَتَّى كَادَ رُكْبَتَاهُ تَمَسَّانِ رُكْبَتَيْهِ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَخْبِرْنِي مَا الْإِيمَانُ أَوْ عَنْ الْإِيمَانِ قَالَ تُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَتُؤْمِنُ بِالْقَدَرِ قَالَ سُفْيَانُ أُرَاهُ قَالَ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ قَالَ فَمَا الْإِسْلَامُ قَالَ إِقَامُ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءُ الزَّكَاةِ وَحَجُّ الْبَيْتِ وَصِيَامُ شَهْرِ رَمَضَانَ وَغُسْلٌ مِنْ الْجَنَابَةِ كُلُّ ذَلِكَ قَالَ صَدَقْتَ صَدَقْتَ قَالَ الْقَوْمُ مَا رَأَيْنَا رَجُلًا أَشَدَّ تَوْقِيرًا لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ هَذَا كَأَنَّهُ يُعَلِّمُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَخْبِرْنِي عَنْ الْإِحْسَانِ قَالَ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ أَوْ تَعْبُدَهُ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنْ لَا تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ كُلُّ ذَلِكَ نَقُولُ مَا رَأَيْنَا رَجُلًا أَشَدَّ تَوْقِيرًا لِرَسُولِ اللَّهِ مِنْ هَذَا فَيَقُولُ صَدَقْتَ صَدَقْتَ قَالَ أَخْبِرْنِي عَنْ السَّاعَةِ قَالَ مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ بِهَا مِنْ السَّائِلِ قَالَ فَقَالَ صَدَقْتَ قَالَ ذَلِكَ مِرَارًا مَا رَأَيْنَا رَجُلًا أَشَدَّ تَوْقِيرًا لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ هَذَا ثُمَّ وَلَّى
قَالَ سُفْيَانُ فَبَلَغَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْتَمِسُوهُ فَلَمْ يَجِدُوهُ قَالَ هَذَا جِبْرِيلُ جَاءَكُمْ يُعَلِّمُكُمْ دِينَكُمْ مَا أَتَانِي فِي صُورَةٍ إِلَّا عَرَفْتُهُ غَيْرَ هَذِهِ الصُّورَةِ حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنِ ابْنِ يَعْمَرَ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عُمَرَ أَوْ سَأَلَهُ رَجُلٌ إِنَّا نَسِيرُ فِي هَذِهِ الْأَرْضِ فَنَلْقَى قَوْمًا يَقُولُونَ لَا قَدَرَ فَقَالَ ابْنُ عُمَرَ إِذَا لَقِيتَ أُولَئِكَ فَأَخْبِرْهُمْ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ مِنْهُمْ بَرِيءٌ وَهُمْ مِنْهُ بُرَآءُ قَالَهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ أَنْشَأَ يُحَدِّثُنَا قَالَ بَيْنَا نَحْنُ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَدْنُو فَقَالَ ادْنُهْ فَدَنَا رَتْوَةً ثُمَّ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَدْنُو فَقَالَ ادْنُهْ فَدَنَا رَتْوَةً ثُمَّ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَدْنُو فَقَالَ ادْنُهْ فَدَنَا رَتْوَةً حَتَّى كَادَتْ أَنْ تَمَسَّ رُكْبَتَاهُ رُكْبَةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِيمَانُ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Alqamah Bin Martsad] dari [Sulaiman Bin Buraidah] dari [Ibnu Ya'mar] dia berkata; aku berkata kepada [Ibnu Umar]; "Kami bepergian keseluruh penjuru bumi, kemudian kami bertemu dengan suatu kaum yang mengatakan tidak ada takdir." Ibnu Umar berkata; "Apabila kalian bertemu dengan mereka, maka beritahukan kepada mereka bahwa Abdullah Bin Umar berlepas diri dari mereka, dan merekapun berlepas diri darinya, " sebanyak tiga kali. Lalu dia menceritakan sebuah hadis; Ketika kami sedang berada di dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tiba tiba seorang lelaki datang - Ibnu Umar menyebutkan ciri cirinya - Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kemudian bersabda: "Mendekatlah!" lalu lelaki tersebut mendekat, kemudian Rasulullah bersabda lagi: "Mendekatlah!" Maka lelaki tersebut semakin mendekat, sehingga kedua lutunya hampir saling bersentuhan. Lalu dia berkata; "Wahai Rasulullah, beritahukanlah kepadaku apakah Iman itu?" Atau, "Beritahukanlah kepadaku tentang Iman?" Beliau menjawab: "Kamu beriman kepada Allah, para Malaikat-Nya, Kitab kitab-Nya, para Rasul-Nya, Hari Akhir dan beriman kepada Taqdir". Sufyan berkata; saya mengiranya beliau menyebutkan: "Yang baik dan yang buruk." Lelaki tersebut bertanya; "Apakah Islam Itu?" Beliau menjawab: "Menegakkan shalat, menunaikan zakat, melaksanakan haji, puasa di bulan Ramadlan dan mandi dari Junub", semua jawaban beliau dikomentari; "Benar kamu, benar kamu." Para sahabat berkata; "Kami tidak pernah melihat seorang lelaki yang memuliakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melebihi lelaki ini, sepertinya dia mengetahui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam." Kemudian dia berkata; "Wahai Rasulullah beritahukanlah kepadaku tentang Ihsan!" Beliau menjawab: "Kamu beribadah kepada Allah atau beribadah kepada-Nya seakan akan kamu melihat-Nya, apabila kamu tidak dapat melihat-Nya maka sesungguhnya Dia melihatmu." Kami semuanya mengatakannya; kami tidak pernah melihat seorang lelaki yang memuliakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melebihi lelaki ini, lalu dia berkata; "Benar kamu, benar kamu." Dia berkata; "Beritahukanlah kepadaku tentang Kiamat!" Beliau menjawab: "Tidaklah orang yang ditanya lebih mengetahuinya dari penanya". Dia berkata; lalu lelaki tersebut berkata; "Benar kamu." Dia selalu mengatakan demikian, dan kami tidak pernah melihat seorang lelaki yang memuliakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melebihi lelaki ini, lalu lelaki tersebut pergi. -Sufyan berkata; - "Kemudian sampai berita kepadaku bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Carilah dia!" Akan tetapi mereka tidak menemukannya, beliau berkata: "Lelaki ini adalah Jibril, dia datang kepada kalian untuk mengajarkan kepada kalian tentang dien kalian, tidak pernah dia menemuiku dengan menyerupai sesuatu kecuali aku mengenalnya selain kali ini." Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Alqamah Bin Martsad] dari [Sulaiman Bin Buraidah] dari [Ibnu Ya'mar] dia berkata; aku bertanya kepada [Ibnu Umar] atau dia (Ibnu Umar) ditanya oleh seorang lelaki; "Sesungguhnya kami pernah mengembara di muka bumi ini dan bertemu dengan suatu kaum yang mengatakan tidak ada takdir, " kemudian Ibnu Umar menjawab; "Jika kamu bertemu dengan mereka, sampaikan kepada mereka bahwa Ibnu Umar berlepas diri dari mereka, dan mereka berlepas diri dari Ibnu Umar", dia mengatakannya tiga kali, kemudian dia menceritakan kepada kami dan berkata; ketika kami sedang berada di dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tiba tiba seorang lelaki datang dan berkata "Wahai Rasulullah, apakah aku boleh mendekat?" Beliau menjawab: "Mendekatlah!" Kemudian dia mendekat selangkah, lalu dia berkata; "Wahai Rasulullah, apakah aku boleh mendekat?" Beliau menjawab: "Mendekatlah!" Kemudian dia mendekat selangkah dan berkata lagi; "Wahai Rasulullah, apakah aku boleh mendekat?" Beliau menjawab: "Mendekatlah!" Kemudian dia mendekat selangkah sehingga kedua lututnya hampir menyentuh lutut Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian dia berkata; "Wahai Rasulullah apakah Iman itu?" Kemudian Ibnu Umar menyebutkan hadis di atas secara makna.

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 353
حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ مُوسَى الْأَشْيَبُ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ أَبِي الْوَلِيدِ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سُرَاقَةَ الْعَدَوِيِّ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَظَلَّ رَأْسَ غَازٍ أَظَلَّهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَمَنْ جَهَّزَ غَازِيًا حَتَّى يَسْتَقِلَّ بِجَهَازِهِ كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ وَمَنْ بَنَى مَسْجِدًا يُذْكَرُ فِيهِ اسْمُ اللَّهِ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ
Telah menceritakan kepada kami [Hasan Bin Musa Al Asy-yab] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] Telah menceritakan kepada kami [Al Walid Bin Abul Walid] dari [Utsman Bin Abdullah Bin Suraqah Al 'Adawi] dari [Umar Bin Al Khaththab] dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menaungi kepala seorang pejuang maka Allah akan menaunginya pada hari Kiamat, barangsiapa menyiapkan perlengkapan seorang pejuang sehingga dia bisa tercukupi, maka baginya seperti pahala pejuang. Dan barangsiapa membangun sebuah masjid yang di dalamnya disebut sebut nama Allah, niscaya Allah akan membangunkan baginya sebuah rumah di Syurga."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 354
حَدَّثَنَا عَتَّابٌ يَعْنِي ابْنَ زِيَادٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ يَعْنِي ابْنَ الْمُبَارَكِ أَنْبَأَنَا يُونُسُ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنِ السَّائِبِ بْنِ يَزِيدَ وَعُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ عَنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ عَبْد اللَّهِ وَقَدْ بَلَغَ بِهِ أَبِي إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
مَنْ فَاتَهُ شَيْءٌ مِنْ وِرْدِهِ أَوْ قَالَ مِنْ جُزْئِهِ مِنْ اللَّيْلِ فَقَرَأَهُ مَا بَيْنَ صَلَاةِ الْفَجْرِ إِلَى الظُّهْرِ فَكَأَنَّمَا قَرَأَهُ مِنْ لَيْلَتِهِ
Telah menceritakan kepada kami ['Attab yaitu Ibnu Ziyad] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah yaitu Ibnul Mubarak] telah memberitakan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [As Sa`ib Bin Yazid] dan [Ubaidullah Bin Abdullah Bin 'Utbah] dari [Abdurrahman Bin 'Abd] dari [Umar Bin Al Khaththab], -Abdullah berkata; bapakku telah menyampaikannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam- bahwa beliau bersabda: "Barangsiapa tertinggal sesuatu dari wiridnya, " atau beliau bersabda: "Dari sebagiannya pada malam hari kemudian dia membacanya diantara shalat fajar sampai Dzuhur, maka seakan akan dia membacanya di malam harinya."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 355
حَدَّثَنَا خَلَفُ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي مَيْسَرَةَ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
لَمَّا نَزَلَ تَحْرِيمُ الْخَمْرِ قَالَ اللَّهُمَّ بَيِّنْ لَنَا فِي الْخَمْرِ بَيَانًا شَافِيًا فَنَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ الَّتِي فِي سُورَةِ الْبَقَرَةِ
{ يَسْأَلُونَكَ عَنْ الْخَمْرِ وَالْمَيْسِرِ قُلْ فِيهِمَا إِثْمٌ كَبِيرٌ }
قَالَ فَدُعِيَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقُرِئَتْ عَلَيْهِ فَقَالَ اللَّهُمَّ بَيِّنْ لَنَا فِي الْخَمْرِ بَيَانًا شَافِيًا فَنَزَلَتْ الْآيَةُ الَّتِي فِي سُورَةِ النِّسَاءِ
{ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَقْرَبُوا الصَّلَاةَ وَأَنْتُمْ سُكَارَى }
فَكَانَ مُنَادِي رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَقَامَ الصَّلَاةَ نَادَى أَنْ لَا يَقْرَبَنَّ الصَّلَاةَ سَكْرَانُ فَدُعِيَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقُرِئَتْ عَلَيْهِ فَقَالَ اللَّهُمَّ بَيِّنْ لَنَا فِي الْخَمْرِ بَيَانًا شَافِيًا فَنَزَلَتْ الْآيَةُ الَّتِي فِي الْمَائِدَةِ فَدُعِيَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقُرِئَتْ عَلَيْهِ فَلَمَّا بَلَغَ
{ فَهَلْ أَنْتُمْ مُنْتَهُونَ }
قَالَ فَقَالَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ انْتَهَيْنَا انْتَهَيْنَا
Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Bin Al Walid] Telah menceritakan kepada kami [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Maisarah] dari [Umar Bin Al Khaththab] dia berkata; ketika turun pengharaman khamer Umar berkata; "Ya Allah jelaskan kepada kami dalam masalah khamer dengan penjelasan yang memuaskan, " maka turunlah ayat ini, yang terdapat dalam surat Al Baqarah; " (Mereka bertanya kepadamu tentang khamer dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya terdapat dosa yang besar), " (QS Al Baqarah ayat 219). Abu Maisarah berkata; maka dipangillah Umar kemudian dibacakan kepadanya dan dia berkata; "Ya Allah jelaskan kepada kami dalam masalah khamer dengan penjelasan yang memuaskan, " maka turunlah ayat yang ada dalam surat An Nisa (Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk), (QS An Nisa'ayat 43) penyeru Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam apabila ditegakkan shalat, maka dia berseru; "Supaya orang-orang yang mabuk tidak mendatangi shalat." Maka dipanggillah Umar dan dibacakan kepadanya, kemudian dia berkata; "Ya Allah jelaskan kepada kami dalam masalah ini dengan penjelasan yang memuaskan." Maka turunlah ayat yang ada dalam surat Al Ma'idah, kemudian Umar dipanggil dan dibacakanlah kepadanya, maka ketika sampai ayat (Maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu) (QS Al Ma'idah ayat 91) Abu Maisarah berkata; maka Umar berkata; "Kami berhenti, kami berhenti."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 356
حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنِ الْحَكَمِ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ صُبَيِّ بْنِ مَعْبَدٍ
أَنَّهُ كَانَ نَصْرَانِيًّا تَغْلِبِيًّا فَأَسْلَمَ فَسَأَلَ أَيُّ الْعَمَلِ أَفْضَلُ فَقِيلَ لَهُ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَأَرَادَ أَنْ يُجَاهِدَ فَقِيلَ لَهُ أَحَجَجْتَ قَالَ لَا فَقِيلَ لَهُ حُجَّ وَاعْتَمِرْ ثُمَّ جَاهِدْ فَأَهَلَّ بِهِمَا جَمِيعًا فَوَافَقَ زَيْدَ بْنَ صُوحَانَ وَسَلْمَانَ بْنَ رَبِيعَةَ فَقَالَا هُوَ أَضَلُّ مِنْ نَاقَتِهِ أَوْ مَا هُوَ بِأَهْدَى مِنْ جَمَلِهِ فَانْطَلَقَ إِلَى عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَأَخْبَرَهُ بِقَوْلِهِمَا فَقَالَ هُدِيتَ لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ لِسُنَّةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Hakam] dari [Abu Wa`il] dari [Shubay Bin Ma'bad] bahwa dahulu dia adalah seorang Nasrani dari Taghlib, kemudian dia memeluk agama Islam, lalu bertanya; "Amalan apakah yang lebih utama?" Maka dijawab; "Jihad di jalan Allah." Kemudian dia hendak berangkat berjihad, lalu dikatakan kepadanya; "Apakah kamu sudah pernah melaksanakan haji?" Dia menjawab; "Belum, " lalu dikatakan kepadanya; "Berhaji dan berumrah dahulu kemudian berjihad." Lalu dia berniat untuk masuk melaksanakan Haji dan Umrah secara bersamaan, kemudian bertemu dengan Zaid Bin Shuhan dan Salman Bin Rabi'ah, maka keduanya berkata; "Dia lebih sesat dari untanya, " atau; "Dia tidaklah lebih mendapat petunjuk ketimbang untanya." Maka dia pergi menemui Umar dan menceritakan perkataan mereka berdua, maka [Umar] berkata; "Kamu telah mendapat petunjuk terhadap Sunah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam -atau- telah mendapat terhadap sunah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 357
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ هِشَامٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي
أَنَّ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ لِلْحَجَرِ إِنَّمَا أَنْتَ حَجَرٌ وَلَوْلَا أَنِّي رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُكَ مَا قَبَّلْتُكَ ثُمَّ قَبَّلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Sa'id] dari [Hisyam] dia berkata; telah mengabarkan kepadaku [bapakku] bahwa [Umar] berkata kepada Hajar (aswad); "Kamu hanyalah sebuah batu, dan seandainya aku tidak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah menciummu niscaya aku tidak akan menciummu." Kemudian dia (Umar) menciumnya."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 358
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ
أَنَّ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَتَى الْحَجَرَ فَقَالَ إِنِّي لَأَعْلَمُ أَنَّكَ حَجَرٌ لَا تَضُرُّ وَلَا تَنْفَعُ وَلَوْلَا أَنِّي رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُكَ مَا قَبَّلْتُكَ قَالَ ثُمَّ قَبَّلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hisyam] dari [bapaknya] bahwa [Umar] mendekati Hajar (Aswad) kemudian berkata; "Sesungguhnya aku tahu bahwa kamu hanyalah sebuah batu yang tidak dapat mendatangkan bahaya dan tidak juga manfaat, seandainya aku tidak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menciummu, niscaya aku tidak akan menciummu." Dia berkata; "Kemudian Umar menciumnya (Hajar Aswad)."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 359
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ الْأَعْلَى عَنْ سُوَيْدِ بْنِ غَفَلَةَ
أَنَّ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَبَّلَهُ وَالْتَزَمَهُ ثُمَّ قَالَ رَأَيْتُ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِكَ حَفِيًّا يَعْنِي الْحَجَرَ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibrahim Bin Abdul A'la] dari [Suwaid Bin Ghafalah] bahwa [Umar] mencium dan memegangnya (Hajar Aswad), kemudian berkata; "Aku melihat Abul Qasim shallallahu 'alaihi wasallam (mencium) mu dengan lembut." Yaitu Hajar (Aswad)."

KONGSI HADIS INI

Musnad Ahmad | No: 360
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَاصِمِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا جَاءَ اللَّيْلُ مِنْ هَهُنَا وَذَهَبَ النَّهَارُ مِنْ هَهُنَا فَقَدْ أَفْطَرَ الصَّائِمُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin 'Urwah] dari [bapaknya] dari ['Ashim Bin Umar] dari [bapaknya], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila malam tiba dari sini dan siang hilang dari sini, maka tiba saatnya berbuka bagi orang yang berpuasa."

KONGSI HADIS INI